Deskripsi
GREEN DEMOCRACY
Gagasan Inovasi Demokrasi Untuk Penguatan Demokrasi DPD RI Hingga Pengelolaan SDA Menuju Indonesia Emas 2045
Penulis:
Sultan Baktiar Najamudin
ISBN:
–
Perancang Sampul:
Nur Muhamad Safi’i
Penata Letak:
Komarudin
Editing:
Sadam Syarif
Fredrick
Komarudin
Penerbit:
CV. Green Publisher Indonesia
Hak Cipta: Hak Cipta 2024, Pada Penulis
Dicetak oleh:
Percetakan PT. Gramedia, Jakarta
Isi di luar tanggung jawab Percetakan
Ukuran Buku : 17,78 x 24,89
Jumlah Halaman : 300 Halaman
*Sinopsis*
Buku ini kami tulis untuk mengulas dan mengevaluasi performa demokrasi dan merekomendasikan beberapa kebijakan terkait lingkungan. Saya berpandangan bahwa sebagai bangsa kita perlu melakukan refleksi dan evaluasi serta kemudian berinovasi dalam mewujudkan sistem politik dan ketatanegaraan inklusif , adil dan demokratis.
Inovasi demokrasi yang saya rekomendasikan adalah terkait inovasi sistem pemilu, sistem parlemen, sistem partai politik, dan mekanisme legislasi yang kolaboratif dan inklusif. Terutama bagaimana kita meletakan DPD RI sebagai lembaga perwakilan yang sesungguhnya.
Dalam Perspektif filosofis, warna hijau memiliki makna yang beragam. Hijau memberikan kesan segar dan bertumbuh. Warna yang menjadi simbol harapan, kemakmuran dan kesejahteraan oleh bangsa China.
Sehingga dalam konteks ini Green Democracy yang kami sampaikan adalah demokrasi yang relevan dengan ke-Indonesiaan. Demokrasi bangsa yang sarat dengan nilai-nilai Pancasila dan budaya musyawarah dan gotong royong. Demokrasi yang jelas bertujuan pada peningkatan kualitas hidup dan kehidupan bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, Isu-isu terkait bonus demografi dan pengembangan UMKM adalah hal yang menjadi perhatian serius dalam buku ini. Kapasitas SDM yang bertumpu pada Kompetensi dan softskill generasi muda perlu menjadi concern pemerintah. Tentunya juga pendidikan karakter dan nasionalisme.
Upaya distribusi SDM ke daerah-daerah yang potensial secara SDA juga menjadi strategi yang kami usulkan sebagai upaya mengurangi angka pengangguran di kota-kota besar. Terutama SDM di sektor pertanian dan perikanan.
Selain itu, saya juga menyoroti soal isu perubahan iklim dan lingkungan hidup. Sebagai negara kepulauan, Indonesia menjadi salah satu negara yang paling rentan terhadap isu lingkungan. Oleh karena itu Kita perlu mendorong Kebijakan hijau (green policy) sebagai prinsip dalam setiap kebijakan ekonomi kita ke depan.
Hampir semua materi dalam buku ini merupakan kumpulan speech ketika memberikan kuliah umum di beberapa kampus, forum COP, FGD bersama pemerintah daerah dan Desa, serta di banyak forum pelaku UMKM di banyak daerah. Telaah kritis ini kami sampaikan sebagai otokritik dan trigger issue bagi kita semua.
Tentu isi daripada buku ini masih jauh dari kata sempurna dan bahkan mungkin terdapat sedikit kontroversi. Tapi inilah wujud kecintaan kami kepada bangsa ini. Harapannya Kontribusi gagasan ini dapat dimaklumi dan dijadikan sebagai bahan diskursus publik bagi semua elemen bangsa. Oleh karena itu, masukan dan saran dari para tokoh bangsa sangat kami butuhkan.
Ulasan
Belum ada ulasan.